KBR, Surakarta – Walau Pemerintah Pusat belum mengumumkan penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Pemerintah Kota Surakarta sudah mulai mengantisipasinya.
Pemkot yang pernah dipimpin Presiden Joko Widodo ini menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi kenaikan BBM.
Menurut Wakil walikota Surakarta, Achmad Purnomo, Pemkot melakukan penghematan berbagai anggaran belanja dinas. Menurutnya, anggaran tersebut antara lain perjalanan dan operasional kendaraan dinas, penggunaan gedung pemerintah untuk kegiatan pengganti di hotel, dan sebagainya.
“Banyak cara bisa kami lakukan, antara lain mengerem atau mencoret perjalanan dinas yang tidak perlu, operasional kendaraan dinas diperketat, kegiatan digelar di gedung pemerintah, tidak perlu di hotel,” ujar Achmad Purnomo kepada Portalkbr, Senin (17/11).
Selain itu, kata dia, proyek-proyek pembangunan akan dievaluasi.
“Proyek-proyek pembangunan akan kita tunda kita kalkulasi dan evaluasi lagi. Ini sedang kita siapkan penghitungan ulang, terutama proyek pembangunan yang bertahap atau juga rencana proyek pembangunan yang terpaksa harus kita coret atau hapus,” pungkas Achmad Purnomo.
Editor: Anto Sidharta
Pemkot Solo Antisipasi Rencana Jokowi Naikan BBM
Walau Pemerintah Pusat belum mengumumkan penaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), Pemerintah Kota Surakarta sudah mulai mengantisipasinya.

NUSANTARA
Senin, 17 Nov 2014 11:55 WIB


Pemkot Solo, BBM
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai