KBR, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak segan mencopot lurah/camat yang tak tahu ada saluran air yang tersumbat di daerahnya.
Kata Ahok, jika hujan mulai mengguyur Jakarta dan menimbulkan genangan, pasti ada saluran yang tersumbat. Para camat dan lurah harus segera turun tangan menyodok sumbatan yang menyebabkan genangan. Atau terlebih dulu mengeruk parit agar air lebih cepat terserap.
"Kalau kita ketemu ada daerah genangan karena ada saluran yang mampet dan lurah camatnya tidak tahu, (mereka) mesti dicopot. Kenapa hujan tergenang? Karena ternyata saluran tali air itu buntu. Hujan dikit buntu. Atau ada jalanan yang tingginya sama dengan got. Ternyata gotnya penuh lumpur," kata Ahok di Balai Kota, Rabu (26/11).
Ahok menambahkan, hal ini dikecualikan bagi genangan yang disebabkan luapan sungai atau sungai yang belum selesai diperbaiki. Selama ini camat/lurah kerap menyalahkan suku dinas kebersihan dan pekerjaan umum. Namun kini Ahok menegaskan semua harus turun tangan mengurai genangan dan banjir.
Editor: Antonius Eko