KBR, Jakarta - Warga Sungai Tohor, Kabupaten Meranti Riau meminta pemerintah pusat membangun bendungan untuk pemadaman lahan yang terbakar.
Salah satu warga, Abdul Manan yakin dengan pembangunan dam di sejumlah titik, masalah kebakaran lahan di sana bisa diminimalisir. Selain itu mereka juga meminta penggantian mesin pompa dengan kapasitas yang lebih besar lagi.
"Sekitar ada tujuh buah pompa. Itu kurang. Meskipun mesinnya banyak, ketika finalisasinya tidak dibendung, tidak ditutupi bendungan ini, airnya dari mana? Ini buat kesulitan masyarakat. Jadi kami memberikan masukan kepada semua unsur untuk membentuk dam dengan jaraknya antara satu dengan yang lainnya 500 meter- 500 meter. Sehingga air itu tidak dibuang ke laut. Jadi kami mudah memadamkan api yang membakar gambut," jelasnya.
Abdul Manan menambahkan permintaan itu akan disampaikan langsung kepada presiden dalam kunjungannya ke sana hari ini. Presiden Joko Widodo (Jokowi) hari ini blusukan ke Riau untuk meninjau kebakaran hutan dan lahan (kahutla) yang beberapa waktu lalu terjadi.
Sebelumnya, sekretaris Daerah Riau Zaini Ismail menyebutkan kedatangan Jokowi ke Riau untuk menangani pencegahan kebakaran hutan dan lahan di Riau. Jokowi dijadwalkan melakukan pertemuan langsung dengan petani dan masyarakat setempat yang turut menjadi korban kebakaran lahan.
Editor: Pebriansyah Ariefana
Jokowi Diminta Bangun Bendungan di Riau untuk Padamkan Api
KBR, Jakarta - Warga Sungai Tohor, Kabupaten Meranti Riau meminta pemerintah pusat membangun bendungan untuk pemadaman lahan yang terbakar.

NUSANTARA
Rabu, 26 Nov 2014 09:53 WIB


Jokowi, riau, asap
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai