Bagikan:

WWF Ingatkan Bahaya Buka Taman Nasional Bukit Barisan Selatan

LSM Lingkungan WWF Project Lampung mengingatkan pemerintah agar tidak membuka Taman Nasional Bukit Barisan Selatan untuk Jalur Lintas Barat Lampung.

NUSANTARA

Rabu, 13 Nov 2013 13:32 WIB

Author

Eni Muslihah

WWF Ingatkan Bahaya Buka Taman Nasional Bukit Barisan Selatan

wwf, Taman Nasional Bukit Barisan Selatan

KBR68H, Lampung - LSM Lingkungan WWF Project Lampung mengingatkan pemerintah agar tidak membuka Taman Nasional Bukit Barisan Selatan untuk Jalur Lintas Barat Lampung. 


Koordinator proyek WWF Lampung Job Charles mengatakan, penolakan tersebut merupakan hasil kesepakatan antara Kementerian Pekerjaan Umum, akademisi dan Kementerian Perhubungan tahun 2010 lalu. Pasalnya, kata Charles, pembukaan kawasan taman nasional itu akan berpengaruh pada penyebaran satwa besar di hutan konservasi itu.


Job Charles menambahkan, pihaknya mendesak pemerintah agar memperhatikan aspek lingkungan, sosial dan ekonomi warga sekitar, termasuk satwa yang ada jika pembangunan akan tetap diteruskan. 


Sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum dan jajarannya mengirimkan surat kepada Kementerian Kehutanan terkait pembangunan jalan baru di TNBBS. Mereka mengklaim pembangunan jalan baru mendesak dilakukan lantaran jalan lintas Barat yang menghubungkan Lampung-Bengkulu amblas sepanjang 50 meter dengan kedalaman 30 meter. Jalan yang amblas pekan lalu itu menurut kemenPU sangat tidak memungkinkan untuk diperbaiki lagi.


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending