KBR68H, Jakarta - Upaya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menghapus total pertunjukan topeng monyet dari Jakarta pada tahun 2014 patut diapresiasi.
Menurut Koordinator Jakarta Animal Aid Network (JAAN) Benfica, kini sudah lebih dari 60 monyet yang berhasil disita.
“Usaha ini baik dan sejauh ini kami sudah menampung 67 ekor monyet hasil sitaan dan masih terus berlanjut dan monyet-monyet itu dibawa balai kesehatan hewan dan ikan di Ragunan. Dan kondisinya harus dikaratina dulu, seperti tes darah dan lainnya. Ada 5 yang TBC dan hepatitis dan banyak yang stres,” kata Benfica kepada Green Radio, Jumat (8/11).
Benfica mengungkapkan, masih banyak monyet yang dipelihara secara pribadi. Ia berharap sesuai program dari Gubernur Joko Widodo, tidak ada lagi yang digunakan untuk topeng monyet pada 2014.
“Pak Jokowi sempat mengecek kembali ke kami dan dia senang dengan kondisi yang sudah semakin baik dair monyet-monyet itu. Dan nantinya kami akan lepaskan ke Ragunan,” tambah Benfica.
Saat ini Pemda DKI sedang mengumpulkan monyet-monyet yang biasanya digunakan dalam pertunjukan topeng monyet. Monyet-monyet ini nantinya akan dikarantina di Kebon Binatang Ragunan untuk mendapatkan pengobatan. Pemprov DKI juga akan mengakomodir kebutuhan lapangan pekerjaan bagi para pawang topeng monyet. (Artha Senna)
Editor: Anto Sidharta
Ternyata Monyet Hasil Sitaan Banyak yang Stres
Upaya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk menghapus total pertunjukan topeng monyet dari Jakarta pada tahun 2014 patut diapresiasi. Menurut Koordinator Jakarta Animal Aid Network (JAAN) Benfica, kini sudah lebih dari 60 monyet yang berhasil disita.

NUSANTARA
Jumat, 08 Nov 2013 18:38 WIB


Monyet, Hasil Sitaan, Stres, JAAN
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai