KBR68H, Jakarta - Puluhan kabupaten dan kota di Jawa Tengah siap mengantisipasi dampak musim hujan pada Januari hingga Februari 2014. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah, Sarwa Permana mengaku sudah mengerahkan alat-alat berat di lokasi-lokasi rawan bencana. Seperti, Surakarta, Sukoarjo dan Rembang. Bahkan, menurut Sarwa, warga yang tinggal di lokasi rawan banjir dan longsor sudah diperingatkan untuk bersiap mengevakuasi diri.
"Daerah yang prioritas diwaspadai, pertama itu lahar hujan di daerah Magelang. Lahar hujan untuk erupsi Merapi. Kedua dari banjir, itu dampak luapan Bengawan Solo; Surakarta, Sukoarjo, Karanganyar, Sragen serta Blora. Terus untuk luapan air sungai lainnya, itu Kudus, Pati, Rembang. Sedangkan untuk longsor, prioritas pertama Karanganyar, yang berikutnya Temanggung, Wonosobo, Banyumas, beserta Cilacap. Itu yang perlu diwaspadai," kata Sarwa kepada KBR68H.
Sarwa Permana menambahkan, saat ini BPBD tingkat kabupaten/kota masih menyusun kebutuhan anggaran untuk mengantisipasi bencana musim hujan mendatang. Kata dia, proposal tersebut baru akan diajukan ke pemerintah daerah dan pusat setelah mendapat informasi resmi prakiraan hujan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
Editor: Damar Fery Ardiyan