Bagikan:

Investor Keluhkan Tarif Listrik Mahal di NTT

Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya menyesalkan mahalnya tarif listrik di wilayah tersebut. Saat ini tarif listrik di NTT lebih mahal dari tarif di pulau Jawa.

NUSANTARA

Senin, 18 Nov 2013 14:20 WIB

Author

Silver Sega

Investor Keluhkan Tarif Listrik Mahal di NTT

investor. listrik, NTT

KBR68H, Kupang - Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Lebu Raya menyesalkan mahalnya tarif listrik di wilayah tersebut. Saat ini tarif listrik di NTT lebih mahal dari tarif di pulau Jawa. 


Kata dia, kondisi itu menjadi keluhan sejumlah investor yang hendak menanamkan modalnya di NTT. Menurut dia, mestinya tarif listrik di NTT lebih murah dari daerah lain.


"Saya mendapatkan informasi dari calon investor yang mau membangun di sini, ada hambatan terkait dengan tarif listrik, bahkan dua kali lipat dari tarif di Jawa. Bagi saya mestinya daerah-daerah tertinggal di timur paling tidak punya tarif yang sama kalau tidak ada perlakuan khusus dari tarif di Jawa," kata Frans Lebu Raya.


Gubernur NTT Frans Lebu Raya menambahkan, tarif listrik untuk industri di Kupang NTT sebesar Rp. 1.800 per kilowatt-hour (kWh). Sedangkan di Jawa hanya Rp 800 per kilowatt-hour (kWh). 


Perbedaan tarif listrik ini menunjukkan pemerintah kurang berpihak pada daerah-daerah di luar Jawa. Dia mengatakan, akan berkoordinasi dengan Kepala PLN NTT dan melaporkannya ke Presiden. 


Editor: Antonius Eko 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending