Bagikan:

GUSDURian Jawa Timur: Indonesia Darurat Toleransi!

KBR68H, Jakarta - Dinamika kehidupan beragama/berkeyakin di Indonesia terus memburuk. Problem intoleransi yang menimpa GKI Yasmin, HKBP Filadelfia, warga Syiah, Ahmadiyah dan kelompok minoritas lainnya tidak kunjung terselesaikan.

NUSANTARA

Jumat, 15 Nov 2013 16:59 WIB

Author

Doddy Rosadi

GUSDURian Jawa Timur: Indonesia Darurat Toleransi!

gudurian, hari toleransi, GKI Yasmin, ahmadiyah

KBR68H, Jakarta - Dinamika kehidupan beragama/berkeyakin di Indonesia terus memburuk. Problem intoleransi yang menimpa GKI Yasmin, HKBP Filadelfia, warga Syiah, Ahmadiyah dan kelompok minoritas lainnya tidak kunjung terselesaikan. Yang paling terkini, tindakan intoleran yang menampar wajah konstitusi kita  terjadi pada komunitas Syiah di Bandung. Mereka mengalami kesulitan luar biasa saat akan mengadakan Suroan.

Di Jawa Timur berbagai praktik intoleransi juga marak. Perobohan sinagog terjadi di Surabaya. Penutupan 4 gereja sekaligus terjadi di Gresik pada tahun 2012. Yang tidak kalah memilukan, ratusan warg Syiah masih terlunta-lunta di pengungsian. Mereka boleh kembali asalkan mau mengkonversi keyakinan dari Syiah ke Sunni.

Rentetan kejadian ini justru merupakan fenomena gunung es dari banyaknya praktek intoleransi  setiap tahunnya di Indonesia.  Negara ini tidak hanya Darurat Korupsi namun telah senyatanya juga darurat toleransi. Hari Toleransi Sedunia yang akan diperingati besok merupakan momentum  tepat bagi pemerintah untuk segera mengevaluasi buruknya kinerja mereka dalam melindungi hak kebebasan
beragama/berkeyakinan maupun hak asasi lainnya.

Karena itu, dalam rangka memperingati Hari Toleransi Internasional, Jaringan GUSDURian Jawa Timur menyerukan kepada seluruh simpul Gusdurian di 38 kota/kabupaten untuk memperingati hari tersebut.

Di beberapa tempat seperti Jombang, Malang, Bondowoso, Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Malang, Kediri, Madiun, dan Jember. Dalam keterangan pers yang diterima KBR68H, Jumat (15/11), aksi dilakukan dengan cara menyebar pesan damai melalui stiker dan bunga. Kegiatan ini juga dilaksanakan oleh simpul Gusdurian di Yogyakarta, Temanggung, Wonosobo, Jepara, Samarinda, Maluku,  Klaten, Batang, Kebumen, dan simpul GUSDURian lainnya.

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending