Bagikan:

Buruh Bali Minta Kebutuhan Upacara Keagamaan Masuk KHL

Gubernur Bali dituntut untuk menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar Rp 2,7 Juta. Mereka ingin Pemerintah Bali menolak besaran UMP Rp 1,3 juta yang diusulkan Dewan Pengupahan setempat.

NUSANTARA

Jumat, 15 Nov 2013 20:12 WIB

Author

Muliarta

Buruh Bali Minta Kebutuhan Upacara Keagamaan Masuk KHL

Buruh Bali, Upacara Keagamaan, KHL

KBR68H, Denpasar - Gubernur Bali dituntut untuk menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar Rp 2,7 Juta. Mereka ingin Pemerintah Bali menolak besaran UMP Rp 1,3 juta yang diusulkan Dewan Pengupahan setempat.

Ketua Wilayah Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia Bali, Ihsan Tantowi mengatakan, jumlah tersebut tak sebanding dengan kebutuhan hidup di Pulau Dewata. Terlebih mayoritas buruh di Bali beragama Hindu. Mereka perlu uang tambahan untuk membiayai kegiatan upacara keagamaan.

“Bali membutuhkan sebuah perangkat upacara dan upakara, ini belum dimasukkan dalam komponen upah, jadi bagaimana sebuah upacara harian dari para pekerja dimasukkan juga dalam komponen upah, memang dalam poin 21 Peraturan Menteri nomor 13 tahun 2013 ini, itu hanya menyebutkan pembelian peci, sarung untuk kaum muslim, untuk hindu mungkin kain saput dan sebagainya, tetapi mengapa tidak dimasukkan dalam komponen canang,” ujar Ihsan Tantowi

Ketua Wilayah Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia Bali, Ihsan Tantowi berharap Gubernur Bali I Made Mangkupastika menambah beban biaya kebutuhan upacara dalam poin survei Kebutuhan Hidup Layak (KHL) Dewan Pengupahan.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending