Bagikan:

BPS: Pengangguran Terbanyak di Kabupaten Aceh Utara

KBR68H, Banda Aceh - Dari 23 kabupaten/kota di provinsi Aceh, kabupaten Aceh Utara menyumbang jumlah pengangguran terbanyak yaitu mencapai 17,97 persen, disusul kabupaten Aceh Tenggara 16,82 persen dan diposisi ketiga Kabupaten Aceh Besar 13,15 persen.

NUSANTARA

Kamis, 07 Nov 2013 11:49 WIB

Author

Radio Antero

BPS: Pengangguran Terbanyak di Kabupaten Aceh Utara

bps aceh, pengangguran terbanyak, aceh utara

KBR68H, Banda Aceh - Dari 23 kabupaten/kota di provinsi Aceh, kabupaten Aceh Utara menyumbang jumlah pengangguran terbanyak yaitu mencapai 17,97 persen, disusul kabupaten Aceh Tenggara 16,82 persen dan diposisi ketiga Kabupaten Aceh Besar 13,15 persen.

Di posisi keempat kabupaten Pidie Jaya sebesar 12,82 persen dan posisi kelima kota Sabang sebesar 12,50 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh Hermanto mengatakan, untuk kabupaten/kota dengan pengagguran terendah terdapat di daerah-daerah dataran tinggi gayo. Kabupaten Bener Meriah memiliki penggguran paling sedikit yaitu hanya 0,63 persen, terendah kedua Gayo Lues 1,20 persen, dan terendah ketiga kabupaten Aceh Tengah 2,42 persen.

“Rendahnya angka pengangguran didaerah itu salah satunya disebabkan oleh factor perkebunan kopi yang menjadi andalan masyarakat setempat”ujarnya.

Hermanto menambahkan jika dilihat menurut pendidikan, tamatan SLTA menyumbang pengangguran terbanyak yaitu mencapai 93.927 orang, kemudian disusul tamatan SLTP 42.661 orang, tamatan SD kebawah sebanyak 34.918 orag, sedangkan tamatan Universitas menyumbang jumlah pengangguran sebanyak 15.878.orang.

Menurut dia, jika dilihat dari sisi gender, tingkat pengangguran terbuka perempuan pada Agustus 2013 mencapai 12,47 persen, atau lebih tinggi 3,41 persen jika dibandingkan dengan TPT laki-laki yang besarannya 9,06 persen.

Sumber: Radio Antero

Editor: Doddy Rosadi


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending