KBR68H, Manado - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Utara mengeluarkan peringatan dini banjir dan longsor. Ini menyusul intensitas hujan disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir.
Kepala BPBD Sulut, Hoyke Makarawung mengimbau warga yang tinggal di daerah aliran sungai dan tebing pegunungan untuk pindah sementara waktu.
“Kami menghimbau agar daerah yang sering terjadi banjir dan tanah longsor agar tetap waspada. Apalagi sekarang ini sudah terjadi curah hujan dengan aktivitas tinggi dan sebaiknya menghindar lebih dulu sebelum terjadi,” kata Hoyke Makrawung.
Makarawung menjelaskan, di Sulawesi Utara terdapat seratusan titik rawan banjir dan tanah longsor. Di antaranya di daerah aliran sungai Tondano, Sario dan Malalayang yang berada di Kecamatan Tikala, Wenang, Singkil dan Sario. Sementara daerah rawan tanah longsor berada di Kecamatan Wanea.
Editor: Antonius Eko