Bagikan:

Awas, Emas Palsu asal Cina Beredar di Pasaran

Kepolisian Polres Situbondo, Jawa Timur, membekuk tiga pria berkebangsaan Cina karena menjual emas palsu di salah satu toko emas di Jalan Irian Jaya.

NUSANTARA

Senin, 25 Nov 2013 17:47 WIB

Awas, Emas Palsu asal Cina Beredar di Pasaran

Emas Palsu, Cina, Situbondo

KBR68H, Situbondo – Kepolisian Polres Situbondo, Jawa Timur, membekuk tiga  pria berkebangsaan Cina karena menjual emas palsu di salah satu toko emas di Jalan Irian Jaya.

Penangkapan WNA asal Cina pada Sabtu pekan lalu (23/11) itu berlangsung dramatis. Setelah polisi berhasil menangkap satu pelaku di toko emas, dua pelaku lainnya berusaha kabur. Dengan sigap, polisi mengejar pelaku yang melarikan diri menggunakan mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi DK 1629 W.

Ketiga WNA asal Provinsi Fujiya, Cina  itu, ditangkap setelah menjual emas batangan senilai 44 juta rupiah. Selain menangkap tiga WNA , polisi  juga mengamankan   dua orang WNI yang kedapatan bersama mereka, masing-masing sopir mobil travel Toyota Avanza bernama  Rahmad,  24 tahun,  warga Kabupaten Mojokerto. Selain itu, serta  seorang teman wanita tiga WNA itu bernama Rumiyati alias Rosa, umur 36 tahun, warga Purwodadi, Semarang.

Tidak hanya itu,  dari tangan tiga WNA polisi mengamankan barang bukti berupa tiga lempeng emas batangan palsu seberat 3 ons, puluhan bungkus serbuk yang diduga akan dipergunakan mencampur emas,   10 ponsel dan 1 buah  timbangan elektrik.

Polisi juga mengamankan   paspor atas nama  mereka yakni Guang Ye (46 tahun), Wieng Wemfu (48 tahun)  dan Xion Fei (47 tahun).

Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Sunarto, mengatakan, Polisi mengendus pengedar emas palsu asal Cina itu, setelah polisi menerima laporan pemilik toko emas. Menurut Sunarto, saat ini pihaknya masih mengembangkan penyidikan, terkait aksi mereka selama di Indonesia. Hanya saja polisi agak kesulitan memeriksa ketiga WNA ini, karena tak bisa berbasa Indonesia. Untuk sementara, polisi meminta bantuan teman wanitanya menterjemahkan pertanyaan penyidik. (Zaini Zain)

Sumber: Bhasa FM Situbondo
Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending