KBR68H, Balikpapan – Kantor Pos Balikpapan, Kalimantan Timur menyatakan siswa miskin tingkat sekolah dasar yang tidak menerima dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) tahun ini mencapai 977 siswa. Kepala Kantor Pos Balikpapan, Lili Apriyanto menuding orangtua siswa terlambat mengambil dana dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tersebut. Padahal, pengambilan dana BSM bisa dilakukan dari Mei hingga awal Oktober lalu. Lili mengklaim sudah mengembalikan dana tersebut karena ada instruksi dari pemerintah. Dari 3.078 siswa miskin tingkat SD, hanya 2.101 siswa yang menerima BSM.
“Kalau (dana BSM) SD sudah dikembalikan makanya ketika ada yang mau ambil, dananya sudah tidak ada karena sudah dikembalikan ke pusat. Ketika kami menerima informasinya dari bulan April ya, Akhir April itu mulai dilaksanakan pembayaran bulan Mei terus kita lakukan pembayaran, sampai ada informasi instruksi untuk pada bulan September itu untuk pengembalian ke pusat yang kita lakukan dibulan Oktober,” kata Lili Aprianto kepada KBR68H.
Lili Apriyanto menambahkan, masing-masing siswa miskin jenjang SD mendapatkan Rp 360 ribu pertahun. Sedangkan jenjang SMP mendapatkan Rp 550 ribu dan jenjang SMA Rp 780 ribu. Lili mengklaim, khusus untuk jenjang SMP dan SMA pihaknya tidak mengembalikan dana BSM lantaran tidak ada perintah dari Kemendikbud.
Editor: Damar Fery Ardiyan