KBR, Aceh – Areal hutan seluas kira-kira lima hektar di kawasan Jalan Bandara Rembele di Desa Wonosobo, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Aceh terbakar.
Kawasan jalan ini merupakan akses menuju Bandar Udara Rembele Takengon yang merupakan bandar udara di Gampong Bale Atu, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh.
Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) ini diduga akibat mulai maraknya aktivitas masyarakat yang membuka lahan garapan tanam dengan cara didahului pembakaran.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah, Syafriadi mengatakan, armada pemadam kebakaran sudah dikerahkan untuk menanggulangi Karhutla tersebut.
Menurutnya, meskipun berada di area perbukitan terjal, akan tetapi sejumlah titik api berhasil dipadamkan petugas.
”Kita berharap kepada masyarakat silakan saja membuka lahan dengan membakar, tapi tetap dijaga dan tetap berkoordinasi dengan Posko (pemadam kebakaran-red) terdekat. Sehingga bisa diamankan, dipantau yang secara otomatis kan tidak melebar, ” kata Syafriadi menjawab KBR, Jumat (25/10/2024).
Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, agar tidak menimbulkan Karhutla. Terlebih sekarang sedang musim kemarau yang sangat rentan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Baca juga:
