Kapolres Lhokseumawe, Hendri Budiman mengatakan, 2 daerah tersebut berada di titik rawan keamanan sehingga dibutuhkan sekitar 160 personel tambahan dari Brimob.
"Kemungkinan Brimob BKO untuk di sini nantinya 160 personel yang akan diturunkan pada masa kampanye. Tujuannya untuk memback-up Kita (Polres-red) yang intinya untuk menciptakan suasana nyaman bagi masyarakat, bahwa keberadaan Polri ditengah-tengah masyarakat untuk mengcover tidak terjadinya intimidasi dan gangguan-gangguan kamtibmas,” tegas Hendri, Minggu (9/10).
Kapolres Lhokseumawe, Hendri Budiman menambahkan, pasukan khusus dari Mabes Polri itu dijadwalkan akan diturunkan ke lapangan menjelang tahapan masa kampanye pada Januari 2017. Bahkan, prajurit TNI uga ikut dilibatkan untuk membantu polisi dalam pengamanan pilkada.
Baca juga: Dana Belum Cair, Pilkada Aceh Terancam Cacat Hukum
Editor: Sasmito