KBR, Bondowoso – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur III di Kabupaten Jember, Jawa Timur, menutup semua akses pendakian menuju Kawasan Wisata Kawah Ijen.
Kepala BKSDA Jatim III, Sunandar Trigunajasa mengatakan, penutupan aktivitas pendakian dan penambangan ini dilakukan karena ada peningkatan kegempaan yang terjadi pada Gunung Ijen.
“Iya benar ditutup sementara karena ada peningkatan gempa tremor yang lumayan. Ditutup sejak kemarin sore,” kata Sunandar saat dihubungi KBR, Jumat (2/10/2015).
Dikatakan Sunandar, penutupan ini dilakukan untuk memastikan keselamatan para pendaki dan penambang belerang di Kawah Ijen.
Pihaknya belum mengetahui sampai kapan penutupan ini akan dilakukan. Saat ini, BKSDA tengah berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi, Mitigasi, Bencana, Geologi (PVMBG) serta Pos Pantau Gunung Ijen yang berada di Licin, Banyuwangi.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso mengaku tak mengetahui adanya penutupan Kawasan Wisata Kawah Ijen. Kepala Seksi Kesiapsiagaan, Ahmad Rahmadi mengatakan, hingga saat ini belum ada pemberitahuan terkait peningkatan aktifitas gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi tersebut.
Editor: Quinawaty Pasaribu
Gempa, Kawasan Wisata Kawah Ijen Ditutup
Kepala BKSDA Jatim III, Sunandar Trigunajasa mengatakan, penutupan aktivitas pendakian dan penambangan ini dilakukan karena ada peningkatan kegempaan yang terjadi pada Gunung Ijen.

Kawah Ijen di Bondowoso, Jawa Timur. Foto: Friska Kalia/KBR
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai