KBR, Jakarta - PT Transjakarta menyatakan sekitar 160-an bus baru akan masuk pada akhir tahun nanti. Namun, kata Direktur Transjakarta, Antonius Kosasih ratusan bus baru itu belum mencukupi untuk menggantikan 230 bus yang sudah tak layak pakai.
"Ini ada pembelian lama yang belum masuk. Pada waktu dia berkontrak, dia dikasih waktu 12 bulan untuk menyediakan bus itu. Yang baru mau masuk sekarang itu sudah 12 bulan lalu kontraknya. Mestinya masuk bulan ini, tapi kayaknya agak telat," kata Kosasih.
Menurut Kosasih, PT Transportasi Jakarta sudah mengajukan anggaran 2 triliun rupiah untuk pembelian bus tahun depan. Angka itu dinilai bisa mendatangkan 400 armada bis, dengan kisaran harga Rp 5 miliar per unit. Namun DPRD DKI Jakarta belum menyetujui anggaran tersebut.(Baca juga: Bus Transjakarta Terbakar Lagi, Jokowi Cek Asal Usul Bus)
Editor: Sutami