Saat Rokatan Agung, Santri Berharap Ini pada Jokowi

KBR, Bondowoso – Santri di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur menagih janji Presiden Joko Widodo untuk menetapkan 1 Muharram sebagai Hari Santri Nasional.

Salah seorang santri di Bondowoso, Aldo berharap, agar Presiden bisa secepatnya merealisasikan janjinya untuk menjadikan 1 Muharram sebagai hari santri. Menurut Aldo, dengan ditetapkan Hari Santri Nasional, setiap santri dapat merayakan tahun baru Islam lebih semarak.
 
“Saya berharap bapak presiden Jokowi bisa segera menetapkan 1 Muharram sebagai hari santri,” kata Aldo kepada sejumlah wartawan, Jum’at (24/10).
 
Hal serupa disampaikan Wakil Bupati Bondowoso, KH Salwa Arifin yang ikut menagih janji Jokowi. Menurutnya, ide tentang penetapan 1 Muharram sebagai Hari Santri merupakan hal yang baik mengingat mayoritas masyarakat Indonesia adalah muslim. Untuk itu, pihaknya bersama Pemkab akan terus menagih janji tersebut kepada Presiden.
 
“Saya harap statement beliau bisa terealisasi. Sampai sekarang memang belum, tapi harus ditagih itu, saya yakin umat Islam akan setuju,” kata Salwa Arifin.

Rokatan Agung

Untuk memperingati 1 Muharram 1436 H, Pemkab Bondowoso menggelar acara Rokatan Agung.

Menurut Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Bondowoso, Harimas mengatakan, acara rokatan atau syukuran akbar ini digelar sebagai wujud rasa syukur Pemkab dan masyarakat atas rezeki yang telah didapat. Selain itu, diharapkan dengan menggelar rokatan ini, maka Bondowoso bisa  terhindar dari malapetaka.

“Kita berdoa bersama dalam rokatan agung ini sebagai ungkapan syukur dan berdoa agar masyarakat Bondowoso diberikan kesehatan, rezeki dan panen yang melimpah serta jauh dari musibah,” kata Harimas usai acara Rokatan Agung digelar di Alun-Alun Bondowoso, Jum’at (24/10).
 
Dalam acara Rokatan Agung ini, ada 99 tumpeng yang diarak menuju ke Alun- Alun Bondowoso. Tumpeng yang telah didoakan, kemudian dibagikan secara gratis kepada masyarakat umum.
 
Untuk memperingati 1 Muharram 1436 H tahun ini, Pemkab Bondowoso juga menggelar Festival Muharram yang akan menampilkan berbagai budaya dan kesenian serta produk unggulan Bondowoso. Acara dengan anggaran Rp1 Miliar lebih ini akan dilaksanakan selama 15 hari mulai 25 Oktober hingga 9 Nopember mendatang.

Editor: Anto Sidharta