KBR, Jakarta - Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama berencana membangun 50 ribu unit rumah susun pada 2015.
Ahok mengatakan ini adalah pesan Jokowi untuk segera membebaskan Jakarta dari permukiman kumuh. Menurut Ahok, rusun bisa didirikan di mana saja dengan syarat ada tanah kosong.
"Sekarang suasana rakyat kalau Pak Jokowi datang ke lapangan bertanya, ‘Pak kapan kami pindah masuk rumah susun?’,” kata Ahok menirukan warga, Rabu (22/10/2014).
“Jadi sekarang rakyat yang sadar mereka tinggal di tempat yang gak baik, gak bener. Makanya Pak Jokowi minta kita harus cepat-cepat bangun rumah susun. Mungkin rakyat ini sekarang sudah sadar mau pindah. Tahun depan akan mulai kelihatan karena PT mulai beroperasi penuh.”
Ahok menambahkan, kendala paling berat dalam pembangunan rusun adalah lamanya proses tender proyek. Kata dia, dari 500 blok rusun yang ditergetkan selesai dalam satu tahun, hingga kini baru 100 blok yang terealisasi.
Ahok ingin seluruh permukiman kumuh habis pada 2015 karena permukiman kumuh gampang terbakar saat musim kemarau.
Editor: Citra Dyah Prastuti