Pengungsi Sinabung Sangat Berharap pada Jokowi

KBR, Karo - Ratusan pengungsi korban Erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, berunjuk rasa di depan Gedung Posko Utama Penanggulangan Bencana Erupsi Sinabung di Jalan Veteran, Kecamatan Kabanjahe.

Mereka memanfaatkan momen kunjungan Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan keluhan.

Salah seorang penduduk Desa Simacem, Sianipar yang ikut dalam kelompok pendemo mengatakan, ia ingin pemerintah betul-betul memperhatikan kondisi para pengungsi, terutama yang berasal dari Desa Berkerah, Simacem dan Desa Sukameriah di Kecamatan Sipayung dan Namanteran.

Sebab, kata dia, janji relokasi yang akan diberikan kepada penduduk di tiga desa tersebut hingga kini tak kunjung teralisasi.

"Kami sangat berharap agar pengungsi di tiga desa agar diperhatikan oleh Bapak Jokowi. Terutama untuk janji relokasi, karena sudah satu tahun lebih kami berada di pengungsian," jelasnya kepada wartawan di Kabanjahe, Rabu (29/10) siang.

Saat ini jumlah pengungsi Sinabung berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berjumlah 3.284 jiwa atau sekitar 1.018 keluarga yang berada di 12 titik pengungsian. Erupsi Gunung Sinabung sendiri sudah berlangsung sejak bulan September 2013 lalu.

Jadwal Kunjungan Jokowi

Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Kabupaten Tanah Karo akan singgah di tiga Posko pengungsian masyarakat korban Erupsi Gunung Sinabung. Jokowi telah tiba di lokasi pada pukul 12 siang.

Rute tujuan Jokowi selama di Kabupaten Karo, yakni mengunjungi Posko Utama Penanggulangan Bencana Erupsi Sinabung. Disini nantinya Presiden akan menerima paparan Dandim 0205 TK, setelah istirahat makan siang, kemudian Presiden melanjutkan kunjungan ke posko pengungsian yang berada di Gedung serba guna KNPI Kabanjahe dan Gereja GBKP Asrama Kodim dan GBKP Jalan Kutacane Kabanjahe. Presiden di jadwalkan kembali ke Jakarta sore pukul lima sore. .

Posko Penanggulangan Bencana Erupsi Sinabung yang berada di rumah dinas Pelaksana Tugas Bupati Karo, Terkelin Sembiring Brahmana disesaki oleh warga. Anak-anak sambil membawa bendera kecil berbaris bersiap untuk menyambut kedatangan Presiden.

Masyarakat sekitar Kabanjahe pun begitu antusias ingin melihat kedatangan Presiden RI yang baru dilantik ini. Masyarakat banyak yang berdiri di pinggir jalan raya.

Pengamanan jalur-jalur yang menjadi lintasan presiden cukup ketat. Sejumlah personel yang terdiri dari TNI, Brimob, Kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja berjaga di titik-titik tertentu sepanjang Kota Medan, Deli Serdang hingga Kabupaten Karo.

Editor: Anto Sidharta