KBR, Jakarta- Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta menyiapkan 150 orang yang masuk dalam tim reaksi cepat tanggap bencana.
Kepala BPBD DKI Jakarta Bambang Musyawardana mengatakan, hal itu dilakukan sebagai upaya menghadapi banjir. Awal November mendatang, Jakarta diperkirakan mulai memasuki musim penghujan. Menurut Bambang, bantaran pinggiran kali Ciliwung dan Angke masih menjadi wilayah yang bakal terkena banjir pada musim hujan.
"Upaya mitigasi struktural kita sudah terus laksanakan oleh dinas-dinas teknis. Pengurasan saluran sudah dilakukan di daerah-daerah banjir, terus daerah-daerah yang kena genangan-genangan. Dinas PU sudah membuat sumur resapan dipinggir trotoar. BPBD juga sudah membuat pelatihan untuk kader bencana 300 orang, terus tim reaksi cepat 150 orang,"ujar Bambang.
Bambang Musyawardana menambahkan lembaganya juga sudah membuat aplikasi daerah-daerah rawan bencana.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah memprediksi wilayah Jabodetabek akan memasuki musim hujan mulai November-Desember.
Editor: Sutami