KBR, Rembang - Jenazah TKI asal Rembang, Jawa Tengah yang tenggelam di Malaysia dimakamkan, Minggu (19/10).
Mukhtarom (35 tahun) asal dusun Pundong desa Sidomulyo Kec. Sedan, adalah satu dari lima korban tewas, dalam tragedi kapal tenggelam, saat berangkat dari Malaysia menuju Batam. Tapi ada dugaan lain menyebutkan, Mukhtarom mencebur ke laut, gara gara panik saat dikejar Polisi Diraja Malaysia, karena pulang dengan menggunakan jalur ilegal.
Salah satu kerabat korban, Kholil Zuhdi menjelaskan meski penyebab masih simpang siur, pihak keluarga berupaya tabah menghadapi cobaan. Yang penting jasad almarhum sudah sampai di kampung halaman.
“Waktu itu informasinya berangkat dengan kapal, posisi agak ke tengah, tiba tiba ada gelombang. Situasi panik. Justru hal itu malah semakin membingungkan, apalagi belakangan diketahui ada polisi perairan Malaysia berpatroli,” jelasnya. Pelaksana Tugas Bupati Rembang, Abdul Hafidz, yang ikut melayat ke rumah duka.
Ia enggan berspekulasi mengenai sebab musabab meninggalnya Mukhtarom. Pemkab Rembang ingin lebih fokus meningkatkan perlindungan terhadap TKI yang bekerja di luar negeri. Hanya saja memang harus diawali sesuai prosedur, misalnya berangkat dan pulang, sesuai aturan.
Editor: Antonius Eko