KBR, Jakarta - Jumlah titik api di Palangkaraya, Kalimantan Tengah menurun setelah diguyur hujan. Menurut Direktur Tanggap Darurat BNPB Tri Budiarto, jumlah titik api di Palangkaraya mencapai 56 titik dan jarak pandang 1000 meter. Kata dia, hujan yang terjadi pada Selasa dan Rabu lalu mengurangi ketebalan kabut asap. Hingga kini, BNPB dan aparat keamanan masih terus memadamkan titik api dan membuat hujan buatan hingga musim hujan datang. (Baca: Kalimantan Tengah Tanggap Darurat Bencana Asap)
" Kondisi terkini yang pertama hot spot tadi malam ada 56, jarak pandang kemarin siang 1000 meter lalu kemudian hujan terjadi Selasa dan Rabu kemarin. Saya kira beberapa kabupaten sudah merasa baik lagi. Posisi hari ini di Palangkaraya ada 1 pesawat Bolco, 1 pesawat MI-8, ada 1 Hercules," ujar Direktur Tanggap Darurat BNPB Tri Budiarto ketika dihubungi KBR, Sabtu (18/10)
Direktur Tanggap Darurat BNPB Tri Budiarto menambahkan, lembaganya menyemai awan hujan buatan hingga ke Kalimantan Selatan. Sebelumnya, akibat kabut asap pekat, penerbangan ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah terganggu. Bahkan maskapai penerbangan Garuda Indonesia menghentikan sementara penerbangan rute Jakarta-Palangkaraya dan rencananya baru dibuka kembali 19 Oktober 2014 jika kabut asap sudah reda. (Baca: Kabut Asap Kalteng Ganggu Penerbangan)
Editor: Nanda Hidayat
Diguyur Hujan, Kabut Asap di Palangkaraya Menipis
KBR, Jakarta - Jumlah titik api di Palangkaraya, Kalimantan Tengah menurun setelah diguyur hujan.

NUSANTARA
Sabtu, 18 Okt 2014 10:05 WIB


kabut asap, palangkaraya, kalimantan tengah
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai