KBR, Kupang – Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan warga di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, bersama-sama menanam bakau di pesisir Pantai Oesapa, Selasa (7/10).
Penanaman bakau untuk memperingati Hari Habitat Sedunia yang diperingati pada minggu pertama bulan Oktober setiap tahun. Tahun ini Hari Habitat Sedunia diperingati pada tanggal 6 Oktober
Dalam kesemapatan itu, Wali Kota Kupang, Yonas Salean mengatakan, manfaat mangrove atau bakau cukup banyak, salah satunya menahan abrasi. Apalagi menurut Yonas Salean, wilayah Oesapa adalah salah satu kelurahah yang rawan bencana gelombang pasang.
"Ini daerah bencana. Contohnya di sana waktu tidak ada bakau waktu musim barat, gelombang pasang, hancur (dan) kita bikin penahan gelombang itu. Ini ada bakau, ini aman. Jadi kita ekosistem bakau ini kita lestarikan yang sudah ada di Oesapa ini. Karena memang bakau ini penting untuk menjaga abrasi juga," kata Yonas Salean di Kupang, Selasa (7/10).
Yonas menambahkan, Pemerintah Kota Kupang bertekad untuk melestarikan tanaman bakau yang ada di pesisir pantai di wilayah Kota Kupang.
Dalam penanaman hari ini, lebih dari 500 anakan bakau ditanam warga Oesapa, Kota Kupang.
Editor: Anto Sidharta
Cegah Abrasi, Wali Kota dan Warga Kupang Tanam Bakau
Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan warga di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, bersama-sama menanam bakau di pesisir Pantai Oesapa, Selasa (7/10).

NUSANTARA
Selasa, 07 Okt 2014 11:45 WIB


Cegah Abrasi, Wali Kota, Warga Kupang, Tanam Bakau
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai