KBR. Lombok Barat - Puluhan bekas Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Nusa Tenggara Barat (NTB) mendapatkan pelatihan tentang cara memantau dan mengawasi pelayanan publik, khususnya pelayanan ketenagakerjaan di Dinas Sosial Ketenagakerjaan (Disnakertrans) Provinsi NTB.
Pelatihan melalui jurnalisme warga itu diberikan sejumlah kelompok organisasi sosial masyarakat yang tergabung dalam Kaukus Peduli TKI NTB.
Ketua Kaukus Peduli TKI NTB, Lalu Junaidi mengatakan, upaya ini untuk memberdayakan masyarakat dalam pemantauan terhadap pelayanan publik.
“Untuk memastikan kualitas pelayanan publik bisa berjalan sebagaimana diharapkan, peran serta dan partisipasi kelompok organisasi sosial kemasyarakatan, termasuk masyarakat umum yang bersentuhan langsung dengan pelayanan publik sangat dibutuhkan,” kata Junaidi, Jum’at (3/10)
Selama ini, kata dia, pengawasan dan pemantauan terhadap pelayanan publik seakan hanya menjadi tanggung jawab lembaga yang sudah dibentuk pemerintah.
Junaidi mengatakan, salah satu bentuk peran serta yang paling sederhana masyarakat antara lain melalui kegiatan jurnalisme warga, dengan memanfaatkan media sosial.
Karena itu, kata Junaidi, ia berharap pelatihan ini membangun kesadaran masyarakat, untuk ikut mengambil bagian dalam melakukan pengawasan.
“Kegiatan jurnalisme warga melalui pemanfaatan sosial media selama ini terlah terbukti menjadi salah satu media paling efektif, bagi masyarakat ikut melakukan pengawasan dan perbaikan terhadap pelayanan publik,” pungkas Junaidi.
Editor: Anto Sidharta
Bekas TKI Dilatih Pantau Pelayanan Publik
Puluhan bekas Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Nusa Tenggara Barat (NTB) mendapatkan pelatihan tentang cara memantau dan mengawasi pelayanan publik, khususnya pelayanan ketenagakerjaan di Dinas Sosial Ketenagakerjaan (Disnakertrans) Provinsi NTB.

NUSANTARA
Jumat, 03 Okt 2014 16:53 WIB


TKI, Pelayanan Publik, NTB
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai