Bagikan:

1000-an Warga Papua Desak Pelantikan Jokowi Tetap 20 Oktober

Warga Kota Jayapura, Papua, melakukan aksi tanda-tangan di kain putih sepanjang 27 meter untuk mendukung Pasangan Presiden terpilih Jokowi-Jusuf Kalla tetap dilantik pada 20 Oktober mendatang.

NUSANTARA

Jumat, 10 Okt 2014 19:37 WIB

1000-an Warga Papua Desak Pelantikan Jokowi Tetap 20 Oktober

Warga Papua, Pelantikan Jokowi Tetap 20 Oktober

KBR, Jayapura - Warga Kota Jayapura, Papua, melakukan aksi tanda-tangan di kain putih sepanjang 27 meter untuk mendukung Pasangan Presiden terpilih Jokowi-Jusuf Kalla tetap  dilantik pada 20 Oktober mendatang.

Kain putih yang dibentangkan di depan Gedung Dewan Kesenian di pusat Kota Jayapura itu menjadi pusat perhatian sejumlah warga yang melintasi jalan. Para pejalan kaki maupun warga yang menggunakan kendaraan pun berhenti untuk membubuhkan tanda-tangan mereka.

Koordinator aksi, Itje Gobay mengatakan, aksi tanda-tangan ini menargetkan 1.000 tanda-tangan warga. Namun hingga berita ini diturunkan, jumlah tanda-tangan yang dibubuhkan di kain putih itu telah melebihi target.

“Ini untuk kami dukung Bapak Presiden terpilih Joko Widodo-JK, kita gabung dengan masyarakat, relawan. Kita minta Bapak Jokowi harus dilantik tanggal 20. Kita tanda-tangan spanduk sepanjang 27 meter. Jadi muat didalam 1.000, tapi sudah lebih. Targetnya 1.000, tapi sudah lebih,” jelasnya.

Pembentangan spanduk akan dilakukan hingga menjelang pelantikan Jokowi-JK. Gerakan aksi tanda-tangan merupakan langkah awal untuk mengawal pelantikan presiden terpilih. Masyarakat Papua serta relawan lainnya berjanji akan melakukan aksi lainnya guna terus mengawal pelantikan itu.

Aksi yang dilakukan hari ini juga terlihat banyak kaum perempuan yang membubuhi tanda-tangan pada kain putih tersebut. Mereka adalah para penjual sayur-mayur dan pinang di Jalan Percetakan. Mereka mengaku ikut ambil bagian dalam aksi ini lantaran mendukung Jokowi untuk menepati janjinya dalam pembangunan pasar permanen bagi pedagang asli Papua.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending