Tri Hita Karana Muncul di Forum APEC

KBR68H, Nusa Dua - Indonesia menyerukan kepada negara-negara anggota Forum Kerja Sama Asia Pasifik (APEC)  untuk mengadopsi konsep Tri Hita Karana dalam pengembangan pariwisata di kawasan APEC.

Konsep Tri Hita Karana merupakan konsep hubungan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia dan manusia dengan lingkungan yang selalu memperhatikan aspek keselarasan dan keseimbangan.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Marie Elka Pangestu menyatakan, konsep Tri Hita Karana dapat menjadi pedoman dalam pembangunan pariwisata berkelanjutan APEC. Ini mengingat tujuan pembangunan tentunya bukan hanya untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi tetapi juga keseimbangan dan kelestarian lingkungan.

“Berkelanjutan itu bukan hanya dalam arti menjaga kelestarian lingkungan hidup tetapi juga dari segi aspek ekonomi dan aspek sosial dan bahkan untuk pariwisata kita juga menambahkan aspek buday, sebetulnya ini bukan hal yang baru, jangan lupa nenek moyang kita dari dulu memikikan keberlanjutan,” jelas Marie Elka Pangestu di sela-sela acara diskusi panel tentang Pembangunan Pariwisata berkelanjutan di Nusa Dua, Bali.

Marie Elka Pangestu menambahkan penerapan pembangunan pariwisata berkelanjutan tentunya akan menjadi pendorong bagi terwujudnya ketahanan ekonomi APEC. Pembangunan pariwisata berkelanjutan juga akan memberikan dampak positif bagi upaya penanggulangan kemiskinan di kawasan APEC.

Editor: Anto Sidharta