KBR68H, TTU - Ratusan warga Desa Naen, Kelurahan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan.
Menurut salah satu warga Desa Naen, Robertus Lopis, akses jalan dari desa tersebut ke kota sangat jauh dan buruk. Akibatnya warga yang ingin berobat ke rumah sakit atau puskesmas, harus membayar mahal ojek. Padahal kebanyakan warga desa itu adalah warga tak mampu.
“Kami di sini akses ke rumah sakit agak jauh. Nenek-nenek yang sudah pegang tongkat mau naik ojek ke puskesmas atau dokter tidak bisa dengan akses jalan kita yang seperi ini. Biaya yang harus dikeluarkan berapa banyak memang, sementara mama-mama kita ini penghasilannya sangat rendah,” kata Robertus Lopis.
Untuk itu Robertus Lopis berharap dinas kesehatan setempat dapat menggelar pengobatan gratis bagi warga, minimal enam bulan sekali.
Lokasi Desa Naen berada sekitar lima kilometer dari Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara. Namun akses jalan ke desa tersebut masih dalam proses pengerasan. Desa itu didiami ratusan kepala keluarga asal Timor Timur yang berintegrasi ke Indonesia tahun 1999 lalu.
Editor: Anto Sidharta
Sulitnya Akses Pelayanan Kesehatan di Pedesaan NTT
Ratusan warga Desa Naen, Kelurahan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan.

NUSANTARA
Jumat, 25 Okt 2013 15:02 WIB


Pelayanan Kesehatan, Pedesaan, NTT, TTU
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai