Pelaku Teror Bone Masih Kelompok Santoso

KBR68H, Jakarta- Pengamat menilai tiga orang yang diduga teroris yang ditangkap di Bone, Sulawesi Selatan merupakan kelompok Santoso. Santoso alias Abu Wardah sendiri selama ini diduga terlibat dalam sejumlah aksi teror di Poso, Sulawesi Tengah, yang hingga kini menjadi buron yang paling diincar Detasemen Khusus Antiteror Polri.

Pengamat teroris Al Chaidar menyebutkan, ratusan anggota kelompok Santoso atau  Kelompok Mujahidin Indonesia Timur masih tersebar di sana.

"Kalau Bone itu saya kira masih kelompoknya Abu Wardah, kelompok Santoso, ya. jadi masih kelompok KMIT lah, Kelompok Mujahidin Indonesia Timur. 9Pantauan bang Chaidar, mereka masih banyak?) Kira kira itu mungkin sekitar paling banyak 200 orang mereka," ungkap Chaidar kepada KBR68H.

Kamis lalu tiga orang terduga teroris ditangkap Densus 88 di Desa Alinge, Kecamatan Bone, Sulawesi Selatan. Ketiganya adalah Suardi, Jidu alias Umairm dan Ahmad Iswan. Suhardi tewas tertembak dalam penangkapan. Polisi menyita barang bukti tiga pucuk pistol, lengkap dengan amunisinya.

Sementara itu, Mabes Polri belum memastikan bahwa tiga terduga teroris yang berhasil ditangkap oleh tim Detasemen Khusus (Densus) 88 di Bone, Sulawesi Selatan berasal dari kelompok Santoso.

Juru Bicara Polri Agus Rianto mengatakan, bahwa sampai saat ini tim Densus 88 masih melakukan penyelidikan dan pengembangan tentang adanya keterkaitan kelompok teroris tersebut.

"Masih terus dikembangkan, karena masih ada beberapa tersangka yang terlibat dalam beberapa peristwa yang dialami Gubernur Sulsel beberapa waktu yang lalu. Yang jelas keterkaitan terhadap tersangka Santoso masih belum ada informasi detail karena tersangka lain masih ada," kata Agus di Gedung Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (18/10).

Agus menambahkan, dari ketiga tersangka atas nama Suardi (50), Jodi alias Umail (37) dan Ukm (17), salah satu dari mereka meninggal akibat terkena tembakan dari tim Densus 88.


Editor : Rony Rahmatha