KBR68H, Mataram- Pemerintah NTB meningkat pengawasan di 254 titik pengumpulan hewan kurban. Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan provinsi NTB Budi Septiani mengatakan, pengawasan hewan dibantu persatuan dokter setempat, Persatuan Dokter Hewan Indonesai (PDHI) NTB. Kata dia, petugas sudah diturunkan sejak H-10 lebaran haji. (Baca: Hewan Kurban Diimpor, Peternak Sapi Protes)
”Untuk tim pengawas itu sudah dibentuk. Kita bersama-sama Dinas Pertanian dan Kelautan Kota Mataram itu sudah berkoordinasi untuk membentuk tim petugas khusus yang ada di 254 titik dengan anggota kurang lebih 70 orang”ujar Septiani (12/10).
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan provinsi NTB Budi Septiani mengatakan, pengawasan tetap dilakukan meski beberapa tahun terakhir tidak pernah ditemukan penyakit hewan kurban di daerahnya. Adapun jumlah pemotongan hewan kurban di provinsi NTB tahun ini diperkirakan mencapai 15 ribu ekor yang terdiri sapi dan kambing. (Baca: Banyuwangi Awasi Ternak Kurban dari Luar Daerah)
Editor: Nanda Hidayat
