Bagikan:

Napi Penjara Sukamiskin Tewas di Sel

Seorang narapidana pembunuhan di Penjara Sukamiskin, Bandung, tewas dengan mengeluarkan busa di mulut serta darah di hidung. Hal itu baru diketahui saat petugas penjara serta polisi melakukan penyisiran barang ilegal secara serentak di semua sel.

NUSANTARA

Senin, 21 Okt 2013 07:23 WIB

Author

Arie Nugraha

Napi Penjara Sukamiskin Tewas di Sel

napi, penjara sukamiskin, bandung, tewas

KBR68H, Bandung - Seorang narapidana pembunuhan di Penjara Sukamiskin, Bandung, tewas dengan mengeluarkan busa di mulut serta darah di hidung. Hal itu baru diketahui saat petugas penjara serta polisi melakukan penyisiran barang ilegal secara serentak di semua sel. 


Menurut Kepala Penjara Sukamiskin, Giri Purbadi, narapidana yang tewas itu sebelumnya diketahui masih mengikuti apel sore wajib, Minggu (20/10). 


"Ya kita tidak tahu (penyebabnya) itu urusan malaikat gitu ya. Apakah sakit atau gimana, ya saya tidak tahu. (Apakah ada riwayat sakit?) Riwayat sakit enggak ada. (Napi kamar berapa ?) Kamar Barat bawah nomer 40. (Terakhir diketahui hidup kapan ?) Tadi apel sore jam tujuh masih ada," ujarnya di Penjara Sukamiskin, jalan AH. Nasution, Bandung. 


Kepala Penjara Sukamiskin Giri Purbadi menyanggah penyebab tewasnya narapidana tersebut bukan karena tindakan kekerasan. Giri mengatakan tim medis penjara dan kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan atas tewasnya narapidana kasus pembunuhan asal Kota Bandung itu. 


Editor: Antonius Eko 


Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending