Bagikan:

Lewat Pawai, Pelajar di Bogor Serukan Perdamaian

Ratusan siswa dan puluhan guru SMP Taruna Andhiga Bogor, Jawa Barat melakukan aksi pawai dengan membawa 193 bendera yang tercatat sebagai anggota Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Aksi pawai ini dilakukan untuk memperingati hari jadi PBB ke-68 yang jatuh

NUSANTARA

Jumat, 25 Okt 2013 14:10 WIB

Lewat Pawai, Pelajar di Bogor Serukan Perdamaian

Pawai, Pelajar, Bogor, Perdamaian

KBR68H, Bogor - Ratusan siswa dan puluhan guru SMP Taruna Andhiga Bogor, Jawa Barat melakukan aksi pawai dengan membawa 193 bendera yang tercatat sebagai anggota Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). Aksi pawai  ini dilakukan untuk memperingati hari jadi PBB ke-68 yang jatuh pada hari ini, Jumat (25/10).

Para peserta melakukan pawai mengelilingi sejumlah jalan di Kota Bogor, dengan membawa 193 bendera anggota PBB. Aksi dilakukan dari Jalan Veteran menuju Balaikota Bogor dan kembali ke titik awal.

Salah seorang Ketua Yayasan SMP Taruna Andhiga, Andi Surya Wijaya mengatakan, selain memperingati hari jadi PBB, pawai ini juga dijadikan ajang untuk menambahkan rasa nasionalisme dan wawasan berkebangsaan untuk siswa. Hal ini untuk menekan angka tawuran yang terjadi antarpelajar yang marak terjadi di Kota Bogor.

“Intisarinya tadi, bagaimana kita bisa menyuguhkan kalau bisa ke seluruh dunia untuk sama-sama kita jaga perdamaian. Intinya kita mulai pertama dari wilayah kita dulu kan.  Mungkin temen-temen media sering memperhatikan bagaimana sering terjadi pertikaian antarpelajar dan kelompok,” kata Andi Surya Wijaya usai acara.

Acara ini ditutup dengan penyerahan piagam pemecahan rekor dari Museum Rekor Dunia  Indonesia (MURI), dengan parade pawai bendera anggota PBB terbanyak. Penyerahan ini diwakili oleh  pihak MURI kepada pihak sekolah.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending