KBR68H, Jakarta - Sebagian wilayah Cilacap, Jawa Tengah terancam banjir setelah melewati kekeringan. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Cilacap Wasi Kariyadi mengatakan, banjir disebabkan pendangkalan penampungan air. BPBD Cilacap meminta pemerintah setempat mengeruk penampungan air itu.
"Sedimentasinya saja jutaan kubik, penangannya harus melalui pemerintah pusat ini, kabupaten saja tidak mampu untuk menangani pengerukan segara anakan. Kalau alur-alur sungainya sudah dipelihara dan dikeruk, tapi tidak ada artinya, setelah airnya sempai Segara Anakan, yang deket Nusa Kambangan itu, ya akan balik lagi karena permukaan Segara Anakan sudah dangkal itu," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Cilacap Wasi Kariyadi ketika dihubungi KBR68H.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah kabupaten Cilacap Wasi Kariyadi menambahkan, Kabupaten Cilacap bagian Barat dan Selatan adalah yang paling rentan terhadap banjir. Di antaranya adalah kecamatan Sidareja, Kawunganten, Majengan dan Cipari.
Untuk bersiaga menghadapi banjir, BPBD CIlacap mengaku sudah menyebarkan peralatan ke unit pelayanan terpadu terdekat. Peralatan yang dibagikan contohnya adalah perahu karet dan tenda.
Editor: Suryawijayanti
Habis Kekeringan, Cilacap Terancam Banjir
KBR68H, Jakarta - Sebagian wilayah Cilacap, Jawa Tengah terancam banjir setelah melewati kekeringan.

NUSANTARA
Kamis, 24 Okt 2013 18:37 WIB


banjir, kekeringan, cilacap
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai