Bagikan:

BNPB Segera Bentuk Masterplan Asap

KBR68H, Banyuwangi - Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB bakal membuat mastreplan asap guna memetakan daerah rawan kebakaran lahan di Indonesia.

NUSANTARA

Rabu, 02 Okt 2013 13:26 WIB

Author

Hermawan

BNPB Segera Bentuk Masterplan Asap

BNPB, asap, masterplan

KBR68H, Banyuwangi - Badan Nasional Penanggulangan Bencana BNPB bakal membuat mastreplan asap guna memetakan daerah rawan kebakaran lahan di Indonesia. Deputi Kesiap Siagaan BNPB Dodi Ruswandi mengatakan, saat ini pihaknya sedang membuat 12 masterplan ancaman bencana termasuk masterplan asap.

Namun kata dia, pembuatan masterplan tersebut memerlukan waktu lama. Meski begitu, ada ataupun tidak ada masterplan, BNPB tetap siap siaga dalam bencana.

“Kita juga akan menyelesaikan beberapa masterplan- masterplan lainnya entah itu bencana asap, bencana Gunung Api, banjir dan longsor dan juga kekeringan dan lain sebagainya. Ini memang memerlukan waktu panjang tetapi kita harus mulai dengan tapa adanya masterplan kita tetap melaksanakan kegiatan – kegiatan memang sudah ada program – program integrasinya. Tapi dengan masterplan itu tersusun secara bersama- sama dan itu membutuhkan waktu,” kata Dodi Ruswandi.

Deputi Kesiap Siagaan BNPB Dodi Ruswandi menambahkan, saat ini ada 12 ancaman bencana di Indonesia. Dari jumlah tersebut yang sering terjadi adalah bencana gempa bumi dan gunung Api.

Sebelumnya, Pemerintah Kalimantan Barat meminta pemerintah pusat membuat Masterplan Asap tingkat nasional. Masterplan asap tersebut bertujuan agar bisa diketahui secara rinci wilayah mana saja yang tergolong rawan kebakaran lahan.

Dalam beberapa hari terakhir, sejumlah daerah di Indonesia seperti Riau dan Kalimantan Selatan diselimuti kabut asap akibat kebakaran lahan.

Editor: Suryawijayanti 

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending