KBR68H, NTT - Sekretariat Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Seknas FITRA) menemukan 17 Kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang masih menutup pengelolaan anggaran publik.
Koordinator Riset dan Pengembangan Seknas Fitra, Muhammad Maulana mengatakan, dari 21 Kabupaten kota di NTT, baru 4 kabupaten yang sudah mempublikasikan pengelolaan anggaran kepada publik melalui internet atau website lembaga.
Dia meminta pemerintah NTT mendorong kabupaten untuk menginformasikan pengelolaan anggaran tersebut ke publik.
Mulyana menambahkan, empat kabupaten yang sudah menginformasikan pengelolaan anggaran ke publik melalui internet di antaranya adalah Kabupaten Sikka dan Kabupaten Timor Tengah Utara. Mulyana menilai keempat kabupaten itu sudah membuka ruang bagi warga untuk mengontrol pengelolaan anggaran.
Editor: Antonius Eko