KBR68H, Balikpapan – Dinas Kesehatan Kota Balikpapan menyebutkan, air PDAM setempat berbahaya jika digunakan bayi. Air itu bisa menimbulkan alergi dan gatal-gatal. Kondisi itu juga dikeluhkan sejumlah ibu rumah tangga.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dyah Muryani mengatakan, kualitas air PADM Balikpapan buruk lantaran sudah tercemar oleh limbah rumah tangga. Sebab di sekitar Waduk Manggar tempat pasokan utama air baku PDAM banyak terdapat rumah-rumah penduduk.
“Itu air bersih memang sudah ada standarnya. Jadi memang kalau untuk bayi ada pencemaran, terutama di air bakunya saya khawatir. Di air bakunya PDAM itu kan ada pencemaran karena di situ banyak penduduk, otomatis limbah-limbah dari rumah tangga itu, banyak yang masuk ke waduk, itu yang pertama. Kedua, yang sedang kita tanggulangi bersama PDAM menciptakan suatu kualitas air bersih yang benar-benar standarnya bisa dipakai sampai ke bayi,” kata Dyah Muryani.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan Dyah Muryani menyarankan agar para ibu di Kota Balikpapan tidak memandikan bayinya menggunakan air PDAM. Ini bisa menghindarkan bayi dari gatal-gatal maupun alergi.
Editor: Antonius Eko
