KBR, Bandung- Jumlah penduduk kota Bandung, Jawa Barat, meningkat hingga 300 ribu orang dalam kurun lima tahun terakhir. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Bandung, Popong Nuraeni mengatakan, pada tahun 2010 lalu, tercatat jumlah penduduk Kota Kembang sebanyak 2,3 juta orang. Namun, tahun ini bertambah menjadi 2,6 juta orang. Tapi kata dia, jumlah ini belum valid.
"Setelah dikonsolidasi oleh Kemendagri, dikonsolidasi itu dibersihkan oleh Kemendagri ya, data kita itu 2,4 juta jiwa itu yang bersihnya. Jumlah 2,6 juta jiwa itu karena masih ada penduduk yang ganda. Ganda itu ada data anomali penduduk yang mempunyai identitas ganda, alamat ganda. Sehingga data 2,6 juta jiwa itu kotor. Jadi 2,4 juta jiwa saja yang bersih sebenarnya," ujarnya kepada KBR, Jumat (25/9/2015)
Popong Nuraeni menambahkan, jumlah data yang tidak valid itu lantaran ada ratusan penduduk yang datang dan pergi dari dan keluar Kota Bandung. Namun, selisih jumlah penduduk yang datang dan meninggalkan kota Bandung hanya terpaut sedikit. Untuk mengantisipasi kembali terjadinya lonjakan jumlah penduduk, otoritas kependudukan dan pencatatan warga kota ini, melakukan tindakan antisipasi dengan menggelar operasi yustisi dan kepemilikan kartu tanda penduduk.
Editor: Malika