Bagikan:

Industri Penerbangan Babak Belur Kena Kabut Asap

Kerugian industri penerbangan ini juga terjadi di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

BERITA | NUSANTARA

Kamis, 10 Sep 2015 10:57 WIB

Author

Alex Gunawan

Industri Penerbangan Babak Belur Kena Kabut Asap

Kabut asap yang menutupi landasan pacu Bandara Iskandar, Pangkalan Bun. (Foto Alex Gunawan)

KBR, Pangkalan Bun- Industri penerbangan Kalimantan Tengah mulai terkena imbas kabut asap selama 3 hari terakhir. Menurut Branch Manager Kalstar Aviation Kalteng, Mursalin, kabut asap pekat yang terjadi telah menyebabkan maskapainya merugi antara Rp200-300 juta.

Kata dia, kerugian industri penerbangan ini juga terjadi di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) dan Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

"Ya kalau dari sisi bisnisnya babak belur, ambil contoh saja, dua hari berturut-turut ada dua pesawat yang seharusnya masuk (landing) ke Kota Sampit harus divert (dialihkan) ke Pangkalan Bun, karena Sampit tidak bisa didarati. Untungnya masih satu daratan akhirnya kita carter bus untuk mengantar penumpang ke Sampit. Nah ini kan akhirnya ada cost yang di luar dugaan kita," kata Mursalin.

Mursalin mencontohkan kerugian tersebut salah satunya berupa kewajiban perusahaan untuk mengembalikan uang tiket penumpang karena pembatalan penerbangan. Kata dia, perusahaannya mencatat sudah ada dua pesawat yang gagal beroperasi karena kabut asap.


Editor : Sasmito Madrim

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending