KBR, Lhokseumawe – Maraknya kasus perburuan gading gajah di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Nanggroë Aceh Darussalam membuat Wakil Gubernur Aceh, Muzakkir Manaf ikut bersuara.
Ia mendesak Kepolisian Daerah (Polda) Aceh untuk mengusut tuntas kasus kematian gajah Sumatera (elephas maximus sumatranus) itu.
Muzakkir mengatakan, pelaku kejahatan terhadap satwa liar tersebut harus harus ditindak tegas aparat keamanan. Ia mensinyalir ada oknum-oknum yang bertanggung jawab yang sengaja melakukan perburuan terhadap gading binatang yang dilindungi oleh negara itu.
”Ini perlu siasat polisi dengan mengambil tindakan yang se-tegas-tegasnya, Kita harap kewenangan Pak polisi. BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam, red.) juga harus menyelamatkan satwa liar ini. Persoalan kematian gajah ini saya kurang begitu tahu, tapi mungkin ada pengkhianatan terhadap binatang liar, ” tegas Muzakkir kepada Portalkbr, Jum’at (12/9).
Menurut Wagub, apabila kasus ini dibiarkan, ia khawatir khawatir keberadaan gajah di daerah yang dijuluki Bumi Tanah rencong itu terancam punah.
Sebelumnya Lembaga Konservasi WWF-Indonesia melansir, aksi perburuan gading gajah yang marak terjadi di Aceh, meliputi Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Selatan, Aceh Barat, Aceh Timur, Aceh Utara, dan Bireun. Hampir sebagian besar diantara gajah liar yang mati itu ditemukan tanpa gading.
Editor: Anto Sidharta
Wagub Desak Polisi Usut Tuntas Kematian Gajah di Aceh
Maraknya kasus perburuan gading gajah di sejumlah kabupaten/kota di Provinsi Nanggro

NUSANTARA
Jumat, 12 Sep 2014 20:45 WIB


Wagub, Kematian Gajah, Aceh
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai