Bagikan:

Produktivitas Kedelai Banyuwangi Lampaui Target Nasional

Produktivitas kedelai di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, melebihi angka rata-rata nasional. Tahun ini produktivitas kedelai mencapai 20,16 kuintal atau per 100 kilogram. Sementara, rata-rata produktivitas nasional sebesar 14,16 kuintal per hektarenya.

NUSANTARA

Rabu, 24 Sep 2014 12:48 WIB

Author

Hermawan

Produktivitas Kedelai Banyuwangi Lampaui Target Nasional

Produktivitas Kedelai Banyuwangi

KBR, Banyuwangi – Produktivitas kedelai di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, melebihi angka rata-rata nasional. Tahun ini produktivitas kedelai mencapai 20,16 kuintal atau per 100 kilogram. Sementara, rata-rata produktivitas nasional sebesar 14,16 kuintal per hektarenya.

Menurut Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Banyuwangi, Ikrori Hudanto, setiap tahunnya produktivitas kedelai di Banyuwangi terus meningkat. Pada tahun 2010 lalu produksi kedelai sekitar 17,57 kuintal per hektare. Sedangkan 2013 naik menjadi 19.82 kuintal per hektare, dan tahun ini mencapai 20,16 kuintal per hektare.

Kata Ikrori, terus naiknya produktivitas kedelai di Banyuwangi tidak lepas dari peran petani dan pola pendampingan para penyuluh pertanian lapangan (PPL). Mereka tidak hanya memberikan penyuluhan kepada petani, namun juga menggali persoalan di lapangan dan mencari solusi bersama petani.

“Tetap lebih tinggi daripada produktivitas nasional, kemudian produktivitas Jawa Timur. Untuk ngomong pangan itu padi, padi kita itu produktivitasnya berkisar antara 64,84 kuintal sedangkan di Jawa Timur itu masih 59 di tingkat nasional ya berkisaran 59. Kemudian kedelai itu produktivitasnya 17,50 kuintal sedangkan di Jawa Timur masih 12 kwintal baik di tingkat nasional, Jawa Timur,” kata Ikrori Hudanto kepada Portalkbr, Rabu (24/4).

Ikrori menambahkan, luas lahan petani di Banyuwangi yang ditanami kedelai adalah 34 ribu hektare lebih. Sedangkan tahun lalu produksi kedelai mencapai 67 ribu ton lebih, atau naik sekitar 15 persen dari tahun sebelumnya dengan produksi 58 ribu ton lebih.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending