KBR, Semarang - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah Instruksikan semua BPBD di 5 kabupaten yang berada di lereng Gunung Slamet segera memperbaiki jalur evakuasi yang rusak.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengakui masih ada jalur evakuasi yang rusak di beberapa titik menuju lokasi tempat pengungsian. Ia juga mengimbau warga di kaki Gunung Slamet untuk tenang dan tetap menunggu perintah untuk diungsikan apabila sewaktu-waktu terjadi erupsi besar.
"Cuma ada beberapa jalan jalur evakuasi yang agak rusak. Maka tadi saya mintakan BPBD untuk segera mengambil tindakan, sehingga seandainya nanti terjadi sesuatu muluslah jalanan itu,” kata Ganjar.
“Tapi sampai dengan terakhir di beberapa titik karena anginnya ke arah barat dan selatan, jadi ke arah Purwokerto maka tadi dibantu di beberapa tempat dibagikan masker,” tambahnya.
Ganjar menegaskan, Pemerintah Jawa Tengah siap mengungsikan warga di bawah kaki Gunung Slamet.
“Kalau benar-benar terjadi, harus segera diungsikan dan itu sudah siap. Sudah ada pelatihan evakuasi. Mereka sudah ada pelatihan-pelatihan, yang penting mereka sekarang disiagakan.”
Terkait aktivitas tersebut, Ganjar memantau terus dengan melakukan komunikasi yang intensif melalui pesan singkat maupun telfon dengan pihak BPBD Jawa Tengah dan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Bandung, Jawa Barat.
Editor: Antonius Eko