Pasokan Air Bersih di Balikpapan Masih Terhambat

KBR, Balikpapan - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Balikpapan, Kalimantan Timur menyatakan belum bisa memperbaiki instalasi PDAM yang rusak. Kerusakan ini menyebabkan pasokan air ke sebagian wilayah di Kota Balikpapan Kalimantan Timur terhambat.

Pada instalasi itu terjadi kerusakan pada unit jaringan instalasi pipa PDAM di tengah Waduk Manggar. Sebelumnya pada Juni lalu Pemerintah Kota Balikpapan mengumumkan kota tersebut mengalami krisis air bersih selama tiga bulan akbat adanya kebocoran pipa hisap air. Sehingga menyebabkan badan tanggul Waduk Manggar amblas.

Ketika perbaikkan pipa hisap itu akan rampung dalam beberapa waktu ke depan, PDAM kembali menemukan kerusakan yang sama pada unit jaringan instalasi di tengah Waduk yang membuat perbaikkan pun menjadi molor. Pejabat PDAM Balikpapan, Dwilisyanto mengatakan saat ini masih belum diketahui penyebab hinga terjadi kerusakan unit jaringan instalasi tersebut.

Namun kata dia, kemungkinan karena rata-rata usia instalasi PDAM Balkpapan yang sudah tidak layak lagi karena mencapai 40 tahun. Sehingga harus ada pergantian baru, khususnya untuk instalasi pipa.

Menurutnya, akibat adanya kerusakan instalasi PDAM itu maka berpengaruh pelayanan air bersih bagi ratusan ribu masyarakat Balikpapan. PDAM pun memaksimalkan 4 pompa air berkapasitas 400 liter per detik untuk satu pompa untuk bisa melayani masyarakat.

"Kondisi saat ini cuaca juga tidak menentu, sehiingga itu juga berpengaruh dari pada pelaksanaan pekerjaan (perbaikkan). Tinggak kesulitan (perbaikkan) adalah bahwa pipa (yang rusak) tersebut itu berada di 10 meter dibawah permukaan tanah, sehngga itu juga membutuhkan safety  yang cukup," kata Dwi Lisyanto, Rabu (3/9).

Pejabat PDAM Balikpapan Dwilisyanto menambahkan, belum mengetahui berapa lama waktu untuk perbaikkan jaringan instalasi PDAM di Waduk Manggar yang rusak itu. Hanya saja da memperkirakan kemungkinan akan membutuhkan beberapa minggu ke depan. Itu pun tergantung cuaca.

Editor: Pebriansyah Ariefana