KBR, Jombang – Memasuki kemarau panjang, ribuan hektar areal persawahan di Dua Kecamatan di Jombang, Jawa Timur, terancam kekeringan. Lahan pertanian itu membentang di Kecamatan Kabuh dan Ploso.
Penyebabnya karena Waduk Godang yang berada di Kecamatan Kabuh, mengalami kebocoran sehingga tidak bisa berfungsi. Waduk tak mampu menyimpan air dengan volume yang banyak untuk waktu yang lama.
Penjaga Waduk Gondang, Siman mengatakan, rusaknya struktur bangunan waduk Gondang sudah terjadi selama dua tahun terakhir. padahal, waduk itu merupakan satu-satunya yang diandalkan petani di Kecamatan Kabuh dan Ploso untuk mengairi sawahnya.
“waduk ini mengairi Kecamatan Ploso dan Kabuh. karena bocor dan rembesanya itu, bangunannya itu rekat-retak. Jadi airnya nggak bisa tenang, sudah dua tahun ini.” Kata Siman.
Menurut Siman, kondisi itu semain parah saat memasuki musim kemarau karena volume air semakin menyusut. Dalam satu bulan terakhir, kedalamanya air yang bercampur lumpur hanya mencapai 20 setimeter. Sebaliknya, saat musim penghujan, waduk tak mampu membendung curahan air hujan hingga meluap dan membanjiri sawah di sekitar waduk.
Kata Siman, Rusaknya bangunan waduk Gondang sudah sering dilaporkan ke pemerintah setempat, namun hingga saat ini belum juga ada perbaikan. Para petani yang memilik lahan sulit dijangkau aliran irigasi dari Waduk Gondang hanya bisa pasrah dengan kondisi itu. Karena khawatir merugi, mereka terpaksa memilih tanaman yang tak membutuhkan banyak air, seperti Jagung, tembakau dan kedelai.
Editor: Antonius Eko