KBR, Jakarta - Jarak pandang di sekitar Bandara Sultan Syarif Kasim II hanya sekitar 500 meter karena kabut asap. Menurut prakirawati BMKG Riau, Sanya Gautami, kondisi cuaca di Riau dominan berasap dan kering dengan suhu mencapai 32 derajat. (Baca: Bencana Asap Riau Paling Rugikan Negara)
Kata dia, menebalnya kabut asap di Riau lantaran angin yang membawa kabut asap dari Selatan Sumatera berhembus ke Utara. Dari data BMKG, di Riau sendiri hanya terdapat 9 titik panas sedangkan di Selatan Sumatera mencapai 268 titik api.
"Saat ini jarak pandang masih cukup jelek, terbatas. Di bandara hanya 500 meter dan kondisi cuaca berasap. Asapnya dari kiriman, titik panas di Riau sendiri hanya 9 titik.Sementara, di wilayah Sumatera bagian selatan ada 268 titik, jadi arah angin itu dari selatan menuju utara," ujar prakirawati BMKG Riau Sanya Gautami saat dihubungi KBR, Sabtu (13/9)
Prakirawati BMKG Riau Sanya Gautami menambahkan, untuk kadar udara di kota Pekanbaru Riau menunjukkan kualitas menurun dan mengancam menggangu kesehatan. (Baca: Inilah Zat Kimia Berbahaya yang Dihirup Warga Riau)
Pada hari ini titik api di Sumatera mulai bermunculan. Satelit NOAA 18 milik Amerika Serikat mencatat pertumbuhan jumlah titik panas (hotspot) di daratan Pulau Sumatera terus meningkat, dari 225 menjadi 280 titik. Titik api tersebar mulai dari Jambi, Sumatera Selatan, Sumatera Utara dan Riau.
(Editor: Nanda Hidayat)
Kabut Asap, Jarak Pandang di Bandara Pekanbaru Terus Menurun
KBR, Jakarta - Jarak pandang di sekitar Bandara Sultan Syarif Kasim II hanya sekitar 500 meter karena kabut asap.

NUSANTARA
Sabtu, 13 Sep 2014 18:08 WIB


kabut asap, riau, bandara
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai