Bagikan:

Hingga Akhir Tahun, Tiga Ribuan TKI di Malaysia Dideportasi ke Nunukan

Deportasi TKI ilegal melalui Pelabuhan Tunontaka, Nunukan, Kalimantan Utara, diperkirakan melebihi dari 3.000 TKI.

NUSANTARA

Selasa, 23 Sep 2014 11:27 WIB

Hingga Akhir Tahun, Tiga Ribuan TKI di Malaysia Dideportasi ke Nunukan

Tiga Ribuan TKI di Malaysia, Nunukan

KBR, Nunukan – Deportasi TKI ilegal melalui Pelabuhan Tunontaka, Nunukan, Kalimantan Utara, diperkirakan melebihi dari 3.000 TKI.

Data Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP3TKI) Kabupaten Nunukan menyebutkan, hingga pertengan September 2014 ini  2.773 TKI illegal telah dipulangkan pemerintah Malaysia.

Menurut Kasi Perlindungan dan Pemberdayaan Balai BP3TKIKabupaten Nunukan , Zuni Arifiyanto, peningkatan angka deportasi diperkirakan karena pemerintah Malaysia menerapkan penangkapan pada TKI ilegal dalam program pemutihan pendatang haram.

“(Jumlah) 3.000 TKI (yang dipulangkan) tercapai kayaknya kalau dirata-ata perbulan kan ada empat kali kadang kan deportasi. Pemutihan kan sudah selesai di Malaysia, mungkin sekarang saatnya penguat kuasaan atau penangkapan,“ujar Zuni Arifianto di ruang kerjanya kepada Portalkbr Selasa (23/09)

Zuni Arifianto  menambahkan, 80 persen TKI yang dideportasi pemerintah Malaysia enggan dipulangkan  ke daerah asal mereka. Mereka lebih memilih ikut penjamin yang mengupayakan dokumen untuk kembali ke Malaysia.

Jumlah penjamin di Nunukan sendiri diperkirakan lebih dari 50 orang. Minimnya petugas  membuat BP3TKI Nunukan mengaku kesulitan memantau para penjamin TKI deportasi.  Untuk menjamin TKI ilegal yang dideportasi, penjamin hanya meninggalkan fotokopi KTP kepada petugas BP3TKI yang mendata TKI illegal setiap ada deportasi.

Editor: Anto Sidharta

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending