KBR, Denpasar - Sebanyak empat orang tersangka diamankan oleh aparat kepolisian di dua lokasi pembuatan narkotika jenis sabu-sabu dan ekstasi.
Kapolresta Denpasar Djoko Hariutomo mengatakan, barang haram itu diproduksi di salah satu rumah di Renon Denpasar, tempat pembuatan ekstasi dan di salah satu villa di Buleleng tempat pembuatan sabu-sabu.
Salah satu tersangka inisial DON SR (27) mempunyai keahlian membuat sabu-sabu. Sementara tersangka GUS NSW (34), NS UD (36), W AR (46) membantu membantu proses pembuatan.
Kepolisian, kata Djoko, masih memburu penyandang dana yang menyediakan alat dan bahan yang bernilai Rp300 juta rupiah itu. Puluhan kilo bahan dasar pembuatan sabu-sabu seperti HCL, alkohol, soda api, asam yodium dan alat destilasi, atau penyulingan juga diamankan polisi.
Nilai barang haram ini jika sudah jadi, lanjut Djoko, mencapai Rp23 miliar.
"Penyelidikan selama kurang lebih dua minggu. Memang mereka sudah berpindah-pindah sehingga kita agak kesulitan untuk menemukan. Ini kurang lebih setelah jadi untuk shabu-shabunya sampai Rp12 miliar sedangkan ekstasinya kurang lebih Rp11 miliar," ujar Djoko Hariutomo, Jumat (19/9).
Djoko menjelaskan, pabrik itu diperkirakan sudah berjalan satu bulan dan baru tahap uji coba produksi. Pabrik sabu-sabu dan ekstasi ini jika sudah produksi bisa meracuni 30 ribu orang.
Sementara, tersangka diancam pasal 129 Undang-Undang Nomor 32 tentang Narkotika. Para pelaku dianjam hukuman penjara minimal 4 tahun dan paling lama 10 tahun.
Selama ini Bali menjadi tempat distribusi penjualan narkoba yang cukup tinggi dengan banyaknya tangkapan narkoba.
Editor: Anto Sidharta
Dua Pabrik Narkoba Senilai Rp 23 Miliar di Bali Digerebek
Sebanyak empat orang tersangka diamankan oleh aparat kepolisian di dua lokasi pembuatan narkotika jenis sabu-sabu dan ekstasi.

NUSANTARA
Jumat, 19 Sep 2014 18:54 WIB


Dua Pabrik Narkoba, Digerebek
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai