Bagikan:

Disperindag NTT Siapkan Warga Hadapi MEA

KBR - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Nusa Tenggara Timur mulai mempersiapkan warga di daerahnya menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean tahun 2015. Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag NTT, Anton Ridwan mengatakan pihaknya mela

NUSANTARA

Sabtu, 20 Sep 2014 20:16 WIB

Author

Silver Sega

Disperindag NTT Siapkan Warga Hadapi MEA

Disperindag NTT Siapkan Warga Hadapi MEA

KBR - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Nusa Tenggara Timur mulai mempersiapkan warga di daerahnya menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean tahun 2015. (Baca: MEA Tak Sukses Jika Akses Kredit Masih Sulit)


Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag NTT, Anton Ridwan mengatakan pihaknya melakukan sosialisasi soal MEA kepada warga dan para pelaku usaha. Dia meminta warga dan pelaku usaha mempersiapkan produk unggulan dari NTT yakni, tenun ikat tradisional, oleh-oleh dari NTT dan juga pariwisata.


"Kita Dinas Perindag Nusa Tenggara Timur dalam menghadapi MEA ini tentunya kita sudah mengambil langkah-langkah antisipatif kita bekerja sama dengan direktoral jenderal kerjasama perdanganan internasional kementerian perdagangan untuk mengadakan suatu kegiatan edukasi publik tentang Masyarakat Ekonomi Asean. Kita memang harus mau ngga mau ini karena adanya MEA ini, kita harus siap. Siapnya dengan cara bagaimana ya berusaha menghasilkan produk-produk yang punya daya saing," kata Anton Ridwan di Kupang Sabtu (20/09).

Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag NTT, Anton Ridwan menambahkan, selain kepada masyarakat dan pelaku usaha, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada mahasiswa, dosen, dan tokoh agama setempat. (Baca juga: Hadapi MEA 2015, Warga Surabaya Serius Belajar Bahasa Asing)

Editor: Nanda Hidayat

Kirim pesan ke kami

Whatsapp
Komentar

KBR percaya pembaca situs ini adalah orang-orang yang cerdas dan terpelajar. Karena itu mari kita gunakan kata-kata yang santun di dalam kolom komentar ini. Kalimat yang sopan, menjauhi prasangka SARA (suku, agama, ras dan antargolongan), pasti akan lebih didengar. Yuk, kita praktikkan!

Kabar Baru Jam 7

Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)

Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut

Menguji Gagasan Pangan Cawapres

Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai

Most Popular / Trending