KBR, Jakarta - Pemerintah Indonesia diminta bekerjasama dengan Australia untuk mencari benda purbakala yang hilang.
Desakan ini menyusul penemuan patung purbakala yang hilang dari Larantuka, Flores, Nusa Tenggara Timur di Galeri Nasional Australia.
Menurut Koordinator Masyarakat Advokasi Warisan Budaya, Jhohannes Marbun, Indonesia perlu mendata artefak yang hilang sebelum memeriksa kepemilikan koleksi museum di Australia.
"Menjadi sangat penting bagi pemerintah Indonesia untuk selalu mendokumentasikan artefak-artefak yang hilang. Pemerintah Indonesia dan daerah harus proaktif mengumpulkan data-data itu. Mungkin di Pemerintah Kabupaten Flores Timur diketahui barang itu hilang tapi bisa jadi pemerintah Indonesia tidak. Maka, penting diadakan kerjasama untuk pendataan itu," kata Jhohannes Marbun ketika dihubungi Portalkbr, Jumat (26/9).
Jhohannes Marbun menambahkan, ia menerima laporan dari relawan ada benda purbakala Indonesia di Museum New South Wales di Australia.
Sebelumnya, Harian The Australian memberitakan, koleksi patung purbakala dari Larantuka, NTT milik museum Galeri Nasional Australia. Benda itu diperkirakan didapat dengan ilegal.
Editor: Anto Sidharta
Artefak Hilang, Pemerintah Indonesia Didesak Hubungi Australia
Pemerintah Indonesia diminta bekerjasama dengan Australia untuk mencari benda purbakala yang hilang.

NUSANTARA
Sabtu, 27 Sep 2014 08:22 WIB


Artefak Hilang, Pemerintah Indonesia, Australia
Kirim pesan ke kami
WhatsappRecent KBR Prime Podcast
Kabar Baru Jam 7
Strategi Perempuan Pengemudi Ojol Mengatasi Cuaca Ekstrem (Bag.4)
Arab Saudi Bangun Taman Hiburan Bertema Minyak di Tengah Laut
Menguji Gagasan Pangan Cawapres
Mahfud MD akan Mundur dari Menkopolhukam, Jokowi: Saya Sangat Hargai