KBR, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama mendorong anak buahnya agar tidak ragu-ragu menggunakan anggaran di APBD.
Ini menyusul penetapan bekas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Ery Basworo dan dua bawahannya sebagai tersangka korupsi. Ahok yakin, bawahannya tidak akan terseret korupsi jika tidak mengambil keuntungan pribadi dari proyek-proyek APBD.
"Nggak usah pura-pura takut kalau memang bener, makan yang paling penting kalau jadi pejabat, harus bisa membuktikan biaya hidup kamu, harta yang kamu punya dan pajak yang kamu bayar. Kalau soal administrasi hartamu tidak sesuai kan ketahuan," kata Ahok yang disambut tawa wartawan di Balaikota, Rabu (3/9).
Sebelumnya, kejaksaan Agung menetapkan Erry Basworo dan dua bawahannya sebagai tersangka korupsi Perbaikan dan Pemeliharaan Jaringan/Saringan Sampah di Dinas Pekerjaan Umum. Proyek itu menghabiskan lebih Rp 20 miliar selama 2012-2013. Kejagung menemukan adanya pekerjaan fiktif dan tidak sesuai spesifikasi.
"Kalau salah administrasi di pengadilan akan dibuktikan kamu nggak salah.
Orang korupsi biasanya ditelurusi duitnya di mana, gaya hidupnya
gimana, semua itu ada, itu saja, harus bisa hati-hati. Jangan beli jam
tangan mahal-mahal deh," lanjut Ahok.
Editor: Pebriansyah Ariefana