KBR68H, Cilacap - Produsen tempe dan tahu di Sidareja, Cilacap, Jawa Tengah, memilih untuk terus memproduksi di tengah mogok nasional. Mereka tidak punya pilihan lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Salah seorang produsen tahu, Sonhaji mengaku telah menaikkan harga komoditasnya sebesar Rp 50. Namun, penaikan itu tidak bisa menutup ongkos produksi akibat melambungnya harga kedelai. Kata dia, harga kedelai di Cilacap telah mencapai Rp 10.000 per kilogramnya.
"(Untuk daerah lain perajin tahu dan tempe melakukan mogok produksi, untuk di sini bagaimana mas?) Kalau di sini tetap produksi, karena tidak ada pilihan lain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. (Kalau harga tahu dinaikkan gak mas?) Harga tahu sudah kami naikkan Rp 50 per bijinya. Untuk harga kedelai sendiri sudah mencapai Rp 10.000 per kilogramnya atau naik Rp 3.000 dibandingkan harga normal," kata Sonhaji.
Sonhaji berharap, pemerintah segera menormalkan harga kedelai. Mereka khawatir, harga kedelai yang terus melambung mengakibatkan usahanya gulung tikar.
Editor: Antonius Eko
